Hukum  

Pengakuan Istri Dipukul Suami karena Beda Pilihan Capres 2024

N korban pemukulan suami;. Foto: ist

BATAM, RITMENEWS.COM – Pemukulan oleh sang suami beriniisal AJ berawal saat N sedang duduk santai di kiosnya, Komplek Pertokoan Cipta Prima Ruko Blok B2 No 1 Buliang, Batuaji pada Kamis (15/2) puku 13.30 WIB.

Karena masih hangat-hangatnya suasana pesta Pemilihan Umum (Pemilu), pasangan suami istri itu membahas tentang pemilihan presiden dan siapa yang dicoblos.

“Pilpres ini kamu memilih paslon nomor berapa,” tanya AJ kepada istrinya. “Paslon nomor 2,” jawab N dengan jujur.

Ternyata jawaban sang istri memantik emosi sang AJ. Lantas AJ langsung marah karena sebelumnya sudah menyarankan N untuk memilih paslon 01.

“Kenapa tidak pilih paslon 01? kan sudah aku bilang pilih paslon 01 kemaren,” celetuk AJ.

“Banyak kok orang di luar sana suami istri berbeda pendapat, hak suarakan masing-masing,” jawab N.

AJ pun semakin emosi karena sang istri terus menyanggah omongannya. Tanpa banyak tanya, AJ mengepal tangannya dan meninju kepala bagian belakang N lebih dari 3 kali hingga benjol.

Hal ini membuat N kesakitan. Hingga akhirnya ia memilih membawa kasus penganiayaan itu ke jalur hukum. Kini laporan korban ditangani Unit Reskrim Polsek Batuaji.

“Benar ada kejadiannya, saat ini kita masih periksa korban,” ujar Kapolsek Batuaji, AKP Benny Syahrizal melalui Kanit Reskrim Polsek Batuaji, Iptu Muhammad Yudha Firmansyah, Minggu (18/2).

Yudha menambahkan, hasil pemeriksaan sementara percekcokan antara pasangan suami itu sudah lama terjadi. Namun puncaknya saat berbeda pilihan calon presiden.

“Permasalahan intinya bukan karena beda pilihan capres. Sebelumnya mereka sudah sering cekcok masalah rumah tangga dan pas puncaknya mereka saling beda pilihan calon presiden,” tutupnya.(nai)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *